Sudah Sukses Dengan Modem 4G-nya, Bolt Rilis Powerphone

InfoNewbi - Anda tentu sudah tidak asing dengan iklan komersial Modem Bolt Super 4G LTE (Long Term Evolution) yang akhir-akhir ini marak ditayangkan di televisi, bukan? Nah, setelah modem tersebut kini sudah dikenalkan dan dinikmati oleh sebagian masyarakat Indonesia, Bolt berani maju selangkah ke depan menciptakan inovasi terbarunya yang masih masuk dalam kategori gadget. Bolt pada bulan Agustus tahun ini merilis dua sekaligus ponsel perdana mereka yang mempunyai julukan Powerphone.

Powerphone Bolt

Masih berbasis 4G andalannya, kedua Powerphone dari Bolt ini dirilis dengan harapan dapat menjawab kebutuhan konsumen Indonesia akan kebutuhan mobile internet. Hadir dengan tema One Hit Wonder, Every Time, Bolt menjamin kecepatan mobile internet hingga 10 kali lebih cepat tapi disempurnakan dengan kuota data yang lebih hemat sampai 70%.

Powerphone Bolt pertama yang dikenalkan oleh Bolt adalah ZTE tipe Z9820. Spesifikasi yang menyertai ponsel Android ini berbekal chipset Snapdragon 400 yang didalamnya terdapat prosesor Quad-Core berkecepatan 1.2 GHz dan di dukung dengan RAM kapasitas 2 GB. Dari segi visualisasi terdapat layar berukuran 5 inch dengan resolusi HD (1280 x 720) pixels. Sebagai media penyimpanan, ZTE tipe Z9820 ini menyediakan memori internal berkapasitas 8 GB. Pada fitur kamera dilengkapi dengan kamera beresolusi 13 MP dengan teknologi autofocus dan LED flash. Sistem operasi dalam powerphone ini dijalankan dengan OS Android 4.4 KitKat. Dan semua kinerjanya di dukung oleh adanya baterai berdaya 2300 mAh.

Untuk powerphone kedua diperkenalkan IVO V5. Meski digadang-gadang posisi ZTE Z9820 masih berada diatasnya IVO V5, akan tetapi keduanya menggunakan prosesor yang sama atau Snapdragon 400. Hanya saja IVO V5 ini hanya dibekali RAM dengan kapasitas 1 GB dan resolusi layar yang lebih kecil yaitu Qhd (950 x 540) pixels.

Selain pada kapasaitas RAM dan kualitas layar, perbedaan selanjutnya terletak pada fitur kamera yang beresolusi 8 MP lengkap dengan autofocus dan LED flash. Selain dari ketiga perbedaan tadi, untuk fitur lain seperti sistem operasi dan daya baterai serta kapasitas memori internalnya, kedua powerphone ini diciptakan sama. Keduanya dilengkapi dengan fitur istimewa yakni, dual-SIM dengan slot utama didukung 4G-LTE oleh kartu SIM dari Bolt untuk sambungan data. Dan untuk slot kedua dapat ditempati oleh kartu SIM favorit anda untuk panggilan dan pengiriman pesan singkat.

Kedua powerphone ini masing-masing dibanderol dengan harga sekitar Rp. 3 jutaan untuk ZTE V9820 , dan Rp. 2.1 juta untuk IVO V5. Sungguh patokan harga yang terbilang cukup berani untuk inovasi ponsel Android perdana. Apakah inovasi powerphone dari Bolt ini akan meraih kesuksannya, mengingat kinerja Modem 4G-LTE-nya yang kurang optimal karena kualitas jaringan yang belum mencakup banyak wilayah? Kita tunggu saja perkembangan infonya tentang Powerphone.